Mengenal 7 Jenis Hairspray untuk Kamu yang Suka Styling Rambut

Ingin gaya rambutmu stylish dan tahan lama? Pakai hairspray adalah jawabannya, Ladies. Bukan hanya bisa untuk menata classic bun yang kuat bertahan seharian, tetapi juga memberi efek rambut lebih bervolume dalam sekali semprotan. Beragam produk hairspray sendiri bervariasi. Apalagi setiap jenis hairspray memiliki kandungan dan fungsi yang berbeda sesuai kebutuhan. Artikel ini menjelaskan jenis hairspray yang populer, sehingga kamu bisa tahu produk apa yang paling tepat untuk styling rambutmu.

Mengapa Memakai Hairspray?

Produk hairspray biasa digunakan untuk sentuhan akhir rambut yang sudah selesai ditata sedemikian rupa. Hairdo yang fantastis bisa hancur dalam beberapa jam, jika kamu tidak menahannya dengan hairspray. Itulah mengapa sekadar investasi alat-alat styling terasa kurang lengkap. Kamu juga memerlukan hairspray agar tatanan rambutmu tidak sia-sia, Ladies!

Hairspray memiliki jenis, ketahanan, dan formulasi yang sangat variatif dan fleksibel. Bukan hanya untuk tatanan updo saja, hairspray juga bisa digunakan untuk efek rambut stylish untuk gaya yang lebih modern. Misalnya, mempertahankan rambut bergaya wave style untuk acara yang lebih kasual. Formulasi yang ringan bisa menjaga rambut tetap cantik, tanpa membuat rambut kaku dan keras. Bahkan sudah ada hairspray yang bisa digunakan untuk rambut keriting dengan formula yang super halus.

7 Jenis Hairspray yang Bisa Kamu Pilih

Dari beragam produk hairstyling, kamu mungkin masih awam dengan hairspray. Mari kita lihat apa opsi hairspray yang populer dan paling banyak tersedia di gerai perawatan rambut berikut ini:

1.   Everyday Basic Hairspray

Hairspray jenis basic everyday cocok dipakai sehari-hari untuk menjaga agar rambut mudah diatur. Membuat helai-helai rambut yang berantakan menjadi rapi dan bertahan di posisinya. Biasanya formulasinya lebih ringan, sehingga cocok dipakai saat acara yang lebih santai dan kasual.

2.   Volumizing Spray

Jenis hairspray ini berfungsi untuk membuat rambut lebih tebal, mengembang, dan bervolume. Jenis hairspray ini bisa digunakan di batang rambut bagian pangkal. Agar rambut terangkat dan memberi efek lebih bervolume.

3.   Heat Protection Spray

Hairspray jenis ini paling cocok untuk kamu yang suka menata rambut alat-alat styling seperti catokan ataupun blow dry. Suhu panas dari alat styling bisa merusak rambut dan membuatnya dehidrasi.  Sehingga untuk menambah kelembapan dan melindungi setiap helaian dari kerusakan, hairspray ini harus disemprotkan sebelumnya.

Gunakan TRESemmé Keratin Smooth Heat Protect Spray yang mengandung Keratin dan Argan oil. Keratin akan menutrisi rambut yang terpapar styling tool berulang kali.

Hilangkan keraguan memakai styling tool karena heat protect spray TRESemmé ini dipercaya oleh para penata rambut profesional. Sediakan selalu hairspray pelindung rambut ini agar kamu merasa aman, karena kelembutan dan kilau rambutmu tetap terjaga. TRESemmé Keratin Smooth Heat Protect Spray bisa didapatkan di supermarket ternama atau di official online store TRESemmé.

Cara pakai TRESemmé Keratin Smooth Heat Protect Spray:

●     Pertama keramaslah dengan rangkaian sampo dan kondisioner TRESemmé Keratin Smooth untuk hasil sempurna.

●     Kedua, keringkan rambut.

●     Ketiga, semprotkan TRESemmé Keratin Smooth Heat Protect Spray hingga merata.

●     Terakhir, kamu bisa bebas memakai styling tool dan menata rambut sesuai gaya favoritmu.

4.   Texture Hair Spray

Fungsi texture hairspray adalah menghasilkan rambut lebih bertekstur sekaligus menambah volume. Namun, hairspray ini tidak membuat rambut terasa berat. Formulasinya ringan dan bisa menjadi penyelamat sementara agar rambut tak terlihat lepek.

5.   Finishing Hair Spray

Jenis finishing hairspray dipakai untuk menata rambut agar stylish dan terjaga sepanjang hari. Formulasi finishing hairspray lebih ringan namun tetap mampu menjaga rambut awet.

Tertarik dengan finishing spray yang dipakai para profesional? Gunakan TRESemmé Hair Spray Extra Hold menjaga gaya rambut tahan lama tanpa perlu khawatir kaku dan lengket. Semprotkan pada jarak minimal 12 cm dari rambut agar hasilnya merata setelah hairdo andalanmu siap.

6.  Shaping Spray

Kamu bisa memakai shaping spray saat proses menata rambut belum selesai. Fungsi produk ini adalah untuk membantu memudahkan membentuk rambut sesuai yang diinginkan. Karena formulasinya paling ringan, kamu masih bisa menyisir dan memakai sikat rambut saat memakai hairspray ini.

7.   Freeze

Inilah jenis hairspray yang paling kuat untuk tatanan gaya rambut. Hasil semprotan dengan freeze hairspray bisa membuat rambut sangat kokoh dan kaku. Gaya rambut yang cocok dengan hairspray ini adalah updo untuk acara formal, semi-formal, bahkan acara pernikahan.

Apa yang harus dipertimbangkan saat memilih hairspray?

Sering bingung dengan kata-kata yang tertulis di kaleng hairspray? Jangan sampai salah beli, ketahui penjelasan sederhana di balik label botol hairspray berikut ini:

●     Flexibility

Jika hairspray tertulis flexibility, maka produk ini mengandung bahan yang tetap membuat rambut bisa bergerak bebas.  Setelah diberi hairspray, rambut tidak akan kaku dan sangat fleksibel. Sangat cocok jika kamu memiliki rambut bergelombang atau keriting halus, agar keritingmu tetap natural.

●     Hold

Kebalikan dari flexibility. Hairspray dengan tulisan hold mengukur seberapa awet rambut setelah diberi hairspray. Jumlah hold dipengaruhi oleh kadar polimer dalam hairspray dan diatur dengan ukuran mulut pada semprotan.

●     VOC / LVOC

Pernah melihat deskripsi di produk hairspray tertulis 55% VOC/ LVOC?. VOC adalah “Volatile Organic Compound,” yang menunjukkan kadar bahan kimia di kaleng aerosol yang bisa membahayakan lingkungan. Sementara itu LVOC adalah “low volatile organic compounds" yang lebih tidak membahayakan lingkungan.

Saat ini, produk yang mengandung bahan yang minim risiko lingkungan lebih direkomendasikan. Sehingga, kamu perlu cermat saat membaca tulisan ini di kemasan botol hairspray. Pastikan kamu memilih produk yang bukan hanya mempercantik penampilan, tetapi juga tidak menimbulkan dampak negatif pada lingkungan.

Tips Menggunakan Hairspray

1.  Pastikan hairdo terbaikmu sudah siap terlebih dahulu

Kebanyakan jenis hairspray digunakan pada saat-saat terakhir. Pilihan gaya rambut yang perlu hairspray bukan hanya gaya updo klasik atau bouffant style saja. Rambut yang usai ditata dengan catokan, dikepang, atau bahkan digerai minimalis saja bisa diberi sentuhan hairspray.

2.  Kocok hairspray sebelum disemprotkan

Hairspray mengandung bahan cairan sehingga agar bahan di dalam botol tercampur dan tidak menggumpal, maka kamu perlu mengocoknya terlebih dahulu. Hasil semprotan botol yang sudah dikocok juga akan lebih halus dan rata.

3.  Semprotkan hairspray dari jarak yang jauh dari rambut dengan gerakan memutar

Penata rambut profesional biasanya menekan hairspray dan menyemprotnya dari jarak yang cukup jauh dari rambut. Sekitar 12-30 cm. Lalu saat menyemprotkan hairspray diiringi dengan gerakan memutar secara terus-menerus. Dengan cara ini rambutmu tidak akan saling menempel, sehingga terhindar dari rapuh.

4.  Pastikan hasil semprotan halus

Pastikan juga mulut semprotan dalam kondisi bersih. Jika ada sumbatan, hasilnya tidak maksimal. Selain itu, akan menyebabkan semburan hairspray kurang halus dan tak rata di bagian rambut tertentu.

5.  Ada trik khusus agar rambut bervolume

Jika kamu memakai hairspray dan ingin hasil rambutmu terlihat lebih bervolume, kamu bisa coba trik ini. Posisikan kepala di bawah, lalu semprotkan hairspray sambil mengacak-acak rambutmu. Cara lainnya, kamu bisa mengangkat beberapa bagian rambut dan menyemprotkan hairspray di bawahnya.

6.  Hati-hati jika kamu memiliki kulit sensitif

Sayangnya kamu sebaiknya hindari memakai hairspray jika kulit kepalamu  sensitif atau gatal. Beberapa bahan yang terkandung pada hairspray bisa menyebabkan iritasi. Itulah mengapa saat menyemprot hairspray tidak boleh terlalu dekat dengan kulit kepala. Pastikan paparan hairspray hanya di bagian rambut saja.

7.  Gunakan jari tangan untuk meratakan hairspray

Kamu juga bisa menyemprotkan hairspray di tangan untuk menjinakkan rambut yang berantakan dan susah diatur. Oleskan hairspray yang ada di telapak tangan ke rambut, lalu sisir jari secara merata ke seluruh rambutmu.

Pentingnya Membersihkan Rambut secara Menyeluruh dari Sisa Hairspray

●     Setiap produk rambut yang kamu pakai membuat kutikula tertutup dengan residu. Apapun itu, mulai dari kondisioner, gel, termasuk hairspray. Untuk produk seperti serum, kondisioner, atau vitamin, memang bermanfaat untuk melindungi rambut dari kerapuhan dan kerusakan.

●     Akan tetapi, lapisan residu yang terlalu tebal menimbulkan masalah lainnya. Yakni, rambut kurang mampu menyerap nutrisi yang dibutuhkan. Kutikula akan tertutup lapisan tebal residu. Tumpukan residu tersebut jika dibiarkan akan menambah berat rambut dan menjadikan rambut lepek.

●     Di sisi lain, residu hairspray yang menumpuk bisa menyebabkan lapisan putih seperti ketombe. Membuat rambut makin susah diatur. Untuk mengatasinya, kamu perlu mengurangi dan menghilangkan residu hairspray dengan produk pembersih khusus.

●     Gunakan TRESemmé Deep Cleanse & Protect yang dapat merawat rambut kamu dalam dua langkah. Pertama adalah detoksifikasi rambut dari polusi, keringat, maupun sisa produk styling atau zat kimia lainnya di rambut, dengan kandungan anti-oksidan dalam ekstrak green tea & ginger yang membersihkan rambut secara menyeluruh. Kedua, TRESemmé Deep Cleanse & Protect akan menutrisi dan melindungi rambut, agar rambut tetap sehat, ternutrisi, dan polusi, panas matahari, dan berbagai penggunaan styling rambut.

Jadi, jangan lupa untuk menyiapkan produk apa saja yang diperlukan untuk memulihkan rambut yang sering di-styling dengan hairspray. Dengan treatment yang tepat, kamu bisa memiliki tatanan rambut yang menginspirasi sekaligus tetap terjaga dari kerusakan. Pilihan kami jatuh pada TRESemmé Extra Hold Hair Spray. Nah, kalau kamu bagaimana? Jenis hairspray apa yang menjadi pilihanmu?